Harga wine Italia setara dengan harga wine Perancis. Apa yang sebenarnya membuat wine Italia begitu istimewa? Kenapa anda harus mencobanya?

Wine Italia: Apa Yang Membuatnya Istimewa?

1.     Semuanya Dibuat untuk Teman Makan

Kalau di atas meja makan orang Indonesia biasanya ada botol kecap atau saus sambal, maka di atas meja makan orang Italia biasanya ada botol wine.

Untuk orang Italia, rasanya ada yang kurang kalau makan tanpa minum wine. Orang Italia rata-rata mengkonsumsi total 42 liter wine per tahun (4.67 botol per bulan).

Harga wine Italia memang ditentukan oleh banyak factor; klasifikasi, reputasi, ekslusifitas, dsb. Tapi satu hal yang pasti adalah semua wine Italia dibuat untuk menjadikan makanan anda terasa lebih nikmat.

Contoh produk yang paling fleksibel dengan segala jenis makanan adalah Marchesi de Frescobaldi Montesodi Riserva.

2.     Saksi Sejarah

Cato the Elder mencatat bahwa pada abad II SM tanah seluas ±  2500 m² bisa menghasilkan 300 tempayan Lambrusco.

Dante Alighieri pada abad XIII dalam “Purgatorio” mencatat bahwa Vernacciadi San Gimignano adalah wine favorit dari Pope Martin IV. Michelangelo; sang maestro Renaissance abad XVI pun sangat menyukai wine ini.

Setelah Perang Dunia II, ada beberapa orang yang ditangkap polisi Italia karena memesan  Chianti yang dicampur dengan strawberry sherbet dan angostura bitters (disebut Strawberry Sherbet Frappe). Penyebabnya adalah karena wine campuran tersebut adalah minuman kesukaan Benito Mussolini!

3.     Ekslusif

Wine Italia sangat ekslusif karena hampir semuanya dibuat dari buah anggur lokal yang belum bisa ditanam di luar Italia. Buah anggur lokal seperti Barbera, Sangiovese, Nebbiolo, Aglianico dan lain-lain cuma bisa tumbuh di Italia.

Sebagai perbandingan, wine Perancis yang dianggap ekslusif pun ternyata menggunakan buah anggur yang bisa tumbuh di banyak negara (Syrah, Cabernet, Chardonnay, Merlot dan lain-lain).

Karena dibuat dari buah anggur yang tidak bisa tumbuh di luar Italia, maka wajar bila harga wine Italia mahal.

Harga Wine Italia dan Cara Memilih yang Sesuai Budget

Pilih wine sesuai kualitasnya. Anda harus baca keterangan pada label botol. Setiap label botol wine Italia mencantumkan salah satu dari antara kode klasifikasi di bawah ini:

• DOCG (Denominazione di Origine Controllata e Garantita); klasifikasi tertinggi untuk wine yang buah anggurnya dan cara pengolahannya harus memenuhi persyaratan yang paling ketat.
• DOC (Denominazione di Origine Controllata); setingkat di bawah DOCG
• IGT wines (Indicazione di Geografica Tipica); kualifikasinya tidak seketat DOC atau DOCG karena pembuatnya diizinkan untuk menggunakan tambahan buah anggur yang bukan khas Italia
• Klasifikasi paling bawah hanya menyebutkan “Italy”

Yang menarik dari sistem klasifikasi ini adalah bahwa wine dengan klasifikasi lebih rendah, belum tentu rasa dan kualitasnya lebih rendah pula. Misalnya wine dengan klasifikasi IGT bisa saja terasa lebih nikmat daripada wine klasifikasi DOCG dan harganya pun lebih mahal.

Hal ini bisa terjadi karena wine IGT punya standard yang lebih “longgar”, sehingga wine maker bisa lebih bereksperimen dalam proses produksi sedangkan DOCG harus ikut standar yang benar-benar ketat. Meskipun demikian, karena standarnya lebih ketat, DOCG pasti punya kualitas tinggi. Sedangkan IGT bisa kadang-kadang tinggi, kadang-kadang biasa saja.

Artinya kalau anda punya uang cukup dan anda punya pilihan beli DOCG, DOC atau IGT, pastikan anda selalu memilih yang DOCG (kecuali anda yakin bahwa DOC atau IGT itu lebih bagus).